A. Latar Belakang Masalah
Seiring perkembangan peradapan manusia, teknologi dan meningkatnya kesejahteraan manusia, menjadikan bertambahnya rumah hunian. Rumah Hunian atau rumah tinggal ini merupakan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi. Sehingga bertambahnya manusia mengakibatkan bertambahnya rumah. Hampir dapat dipastikan rumah dari bahan kayu, bambu yang sifatnya tidak permanen akan tergeser dengan rumah yang berbahan dasar bata, batako yang bersifat permanen..
Beberapa tahun kedepan penggunaan semen semakin meningkat dan pada daerah pedesaan semakin marak mengunakan semen. Hal ini dikarenakan semakin menipisnya bahan kayu yang mengakibatkan harga kayu menjadi mahal. Menjadi permasalahan sendiri jika yang menggunakan semen untuk banggunan adalah orang yang belum paham. Akibat yang ditimbulakan jelas kurang efisien dan optimum dalam pemakaiannya.
Memilih. Memilah dan menggunakan semen memerlukan ketrampilan agar hasilnya dapat optimum. Meskipun untuk konstruksi sederhana, tetap harus difikirkan mengingat di Indonesia sering terjadi gempa. Gempa ini sering membuat kerusakan gedung. Kerusakan tersebut dari retak, mengelupas sampai roboh tergantung dari kekuatannya melanda suatu daerah.
Agar penggunaan menjadi efisian dan menghasilkan yang maksimal perlu diadakan kajian. Kajian tersebut diarahkan untuk mengetahui kuat tekan. Kuat tekan tersebut nantinya diharapkan dapat ditingkatkan. Hasil kajian nantinya diharapkan mudah diterapkan dimasyarakat. Masyarakat diharapkan nantinya mampu dan memahami dalam memilih, memilah semen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar